Setiap hari sebelum saya mengajar, kalimat pertama saya dan murid saya adalah, "Apa kabar hari ini?" dengan seulas senyum dan secangkir teh/kopi panas, kami memulai pelajaran, memulai cerita baru :)
14 agustus 2014 saya resmi berkurang umur sekali lagi. Alhamdulillah, masih diberi kesempatan menikmati hidup dengan orang2 terbaik di sekitar saya.. dengan doa2 pengantar hari yang insyaAllah akan kembali dengan sama baiknya kepada mereka yang mendoakan. Dengan boneka paling besar yang saya miliki yang akan menemani tiap menit saya di kamar mulai hari itu. Dengan kepastian cinta dari teman-teman saya dalam hembusan lilin di atas kue ulang tahun yang cantik sekali. Dengan kalimat bismillah.. saya memulai segalanya. Melanjutkan sisa nyawa yang dititipkan. Tiada yang lebih indah selain berinteraksi layaknya teman pada yang menciptakan saya. Berterima kasih sepertinya tidak akan cukup. Karena Ia segalanya. Apa yang saya miliki dapatkan dan mampu berikan adalah bagian dari kuasa dan izinNya. Jadi, selamat kepada saya :) Perjalanan semakin cepat.
Because I know and should admit that you - from the very first time - has tried hard to walk beside me, hold my hands, dream as high as mine, and understand my behavior.
Berasa tidak bagaimana kita kelelahan mengejar larinya waktu yang seperti dikejar setan. Kita kecapaian hingga mengurut-ngurut dada dan sesekali tersengal-sengal memegangi perut. Tapi apakah kita juga berlinangan air mata? Merasa waktu yang kita lewati serasa tidak berarti dan kita ingin mengulangnya? Tapi ya, mungkin kita berlinangan air mata. Kita menangis bersama, karena kelelahan, tapi bukan karena penyesalan. Kita berlinangan air mata sambil tersenyum membayangkan. Betapa sudah banyaknya waktu yang kita lewati bersama-sama, kegilaan, diluar batas normal, kita menggila dan kita bahagia. Kita sama sekali tidak menyesal sudah berlari kesetanan melewati banyak waktu dibelakang. Dan sekarang, malam ini, saat ini dan mungkin bisa besok, lusa, minggu depan, bulan depan, taun depan atau bahkan ketika kita sudah ringkih dan tidak mampu menopang tubuh sendiri, sibuk mencari kacamata, dan agak sedikit pikun, kita masih bisa membuka buku waktu kita bers...
Komentar
Posting Komentar